PROKAL.CO, TANJUNG SELOR – Kasus pencurian kembali terjadi dan menimpa warga yang berdomisili di Jalan Sabanar Lama, Gang Nurul Jannah. Memanfaatkan kelengahan korbannya, pelaku pencurian yang belum diketahui identitasnya beraksi, sekira pukul 02.00 Wita, Minggu (18/3).
“Jadi saya lihat jendela rumah itu sudah terbuka pagi karena saya tidur sekitar jam satu,” ungkap Zuhri kepada Kaltara Pos, kemarin (19/3).
Dia menceritakan, sekira pukul 18.00 Wita hingga pukul 23.00 Wita di hari yang sama, dirinya sempat berjualan di dekat Tugu Cinta Damai. Setelah selesai berjualan, dia pun pulang sekira pukul 24.00 Wita. Bahkan, dia pun sempat memegang telpon selulernya sebelum akhirnya raib dicuri.
“Setelah sampai saya sempat main handphone tidak lama kemudian saya tertidur,” jelasnya.
Dia tak dapat memastikan kapan pelaku pencurian masuk ke dalam rumah kontrakannya. Saat dirinya terbangun sekira pukul 06.30 Wita, sudah melihat jendela rumah kontrakannya terbuka. Bahkan, sebelum tidur dia sempat mengunci rapat jendela kamarnya.
“Memang jendelanya tidak saya pakaikan trails, karena saya kira sudah kuat. Berarti orang itu mencungkil dari samping rumah, lalu masuk dan saya memang tidak sadar sudah,” bebernya.
Setelah dicek handphone miliknya telah hilang. “Jadi saya mau berkomunikasi dengan orang-orang harus meminta kembali nomornya. Handphone yang hilang itu merek OPPO,” ucapnya.
Dikatakannya malam itu, dia hanya menaruh ponselnya di ruangan tamu, kemudian tidur di dalam kamarnya. Yang juga membuatnya sedih, dompet yang ada di dekat handphonenya juga ikut raib dicuri.
“Dompet juga hilang. Padahal di dalamnya ada ATM, STNK, SIM C, dan KTP,” kata pria yang berprofesi jurnalis televisi ini.
Melihat handphone dan dompetnya hilang, Zuhri langsung memeriksa kamera yang tersimpan di dalam tasnya. Apesnya kamera Canon 1100 juga ikut hilang. Dia memprediksikan kerugian yang dialaminya cukup besar. (mul)